16 Okt 2019 14:55

Udara Tak Kunjung Membaik, Walikota Perpanjang Masa Libur Siswa

Udara Tak Kunjung Membaik, Walikota Perpanjang Masa Libur Siswa

Kaganga.com, Palembang - Berdasarkan surat edaran yang di keluarkan oleh Walikota Palembang yang dituliskan akan memperpanjang masa libur siswa terkait kabut asap. Masa libur proses belajar mengajar yang seharusnya berakhir pada hari ini diperpanjang hingga Jum'at, (18/10/2019).  Surat edaran Walikota sebelumnya sudah dikeluarkan pada Senin, 14 Oktober 2019. Dalam surat edaran pertama, Walikota meminta agar Dinas Pendidikan meliburkan siswa selama tiga hari atau hingga hari ini, Rabu 16 Oktober 2019. 

Kebijakan ini diambil Walikota Palembang Harnojoyo, karena kabut asap yang menyelimuti Ibukota Sumatera Selatan pada saat itu, sudah berada di tingkat berbahaya dan sempat menyentuh angka 921. Kondisi udara pun hingga saat ini tidak kunjung membaik dan masih berada di level berbahaya. 

Berdasarkan data yang dirilis Badan Penanggulanan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Selatan, pada hari ini terdapat 415 titik panas, di mana titik terbanyak berada di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) sebanyak 247 titik panas.  Kebakaran di kawasan tersebut memberikan kontribusi cukup besar terjadinya kabut asap yang menyelimuti Palembang. Terlebih arah angin dari OKI mengantarkan kabut asap menuju ke Palembang. 

"Karena kabut asap yang semakin tebal inilah, Walikota Palembang kembali mengeluarkan surat edaran resmi untuk meliburkan siswa, mulai dari PAUD, TK hingga SMP. Siswa baru masuk kembali pada Sabtu (19/10/2019)," kata Kepala Bidang SMP Disdik Palembang, Herman Wijaya. 

Menurutnya, di tengah kondisi udara Palembang yang tidak sehat, sangat dikhawatirkan dapat mengganggu kesehatan siswa yang rentan terkena penyakit. Masa libur bisa saja diperpanjang lagi andai kondisi udara belum juga membaik. 

"Walaupun masa libur diperpanjangan, siswa harus tetap diberikan tugas oleh guru agar tidak ketinggalan pelajaran. Sedangkan guru harus tetap melaksanakan tugasnya dengan menyiapkan perangkat pembelajaran," pungkasnya 

Penulis : Ines Alkourni
Editor : Achmad Fadhil

Tag : Kabut Asap Karhutla Palembang

Komentar