24 Mei 2017 20:30

Gagal Pakai Obor, Ribuan Muslim Arak Bendera Tauhid

Gagal Pakai Obor, Ribuan Muslim Arak Bendera Tauhid

Kaganga.com, Palembang - Meski tak menggunakan obor, Pawai syiar Ramadan tetap dilaksanakan  Penggunaan obor inilai membahayakan. Ketua Pelaksana, Umar Said menyayangkan keputusan dari pihak aparat atau kepolisian yang terlalu khawatir. Meskipun begitu, dengam negosiasi yang panjang pihak kepolisian mengizinkan untuk membawa bendera.

"Tapi kami memaklumi ke khawatiran kepolisian karena untuk menjaga keamanan," katanya saat ditemui disela pawai, Rabu malam, 23 Mei 2017.

Umar menerangkan, kegiatan ini dilaksanakan untuk memeriahkan dalam menyambut bulan suci Ramadan serta untuk memberitahu kepada umat islam dan tempat hiburan bahwa bulan suci Ramadan sudah dekat maka diharapkan untuk menyiapkan diri bagi yang muslim berhenti berbuat maksiat dan lain sebagainya sedangkan untuk tempat hiburan diharapkan untik segera menutup tempat usahanya.

"Kami berharap pemilik tempat hiburan itu memaklumi dan mengerti serta memahaminya," ujarnya.

Menurutnya, sejak dari dahulu sudah ada pawai bahkan lebih meriah dari saat ini. Karena, janji Allah, barang siapa yang menyambit Ramadan dengan suka cita maka dihindarkan menyentuh api neraka.

"Semoga kita semua yang ada disini dijauhkan dari api neraka," ujarnya sambil meneriakkan takbir.

"Allahuakbar," teriak ribuan umat muslim.

Sementara itu, Kapolres Palembang, Kombes Wahyu Bintono Hari Bawono mengatakan untik penjagaan pawai ini pihaknya mengerahkan 530 personel gabungan baik TNI, Polda, dan Polresta.

Penjagaan dilakukan disepanjang jalan yang dilewati pawai tujuannya untuk memperlancar.

"Kami juga melarang menggunakan obor karena takut terjadi hal yang tidak diinginkan jadi kami hanya mengizinkan untuk pawai dan membawa bendera," pungkasnya

Penulis : Chandra Baturajo
Editor : Riki Okta Putra

Tag : Pawai Obor

Komentar