Kaganga.com, PALEMBANG - Puluhan orang dari Aliansi Gerakan Pecinta Alam Peduli Bumi (GPAPB), lakukan aksi peringati hari Bumi dengan memberikan bibit pohon tanjung dan balon kepada pengendra dilampu merah Simpang Polda, Rabu (22/4/2015).

Aksi longmarch puluhan pecinta alam dari Mapala, Sispala, dan KPA, yang tergabung dalam Aliansi Gerakan Pecinta Alam Peduli Bumi (GPAPB) ini berlangsung mulai pukul 11.00 wib, Rabu Siang. Mulai dari depan kampus Palcomtech, Jalan Basuki Rahmat, menuju lampu merah simpang Polda dengan membawa replika gedung, balon dan spanduk, guna memperingati hari bumi, dalam aksinya mereka juga melakukan pemberian bibit pohon secara simbolis kepada pengendara dan menanamkan bibit pohon tanjung di pinggir lampu merah.

Kordinator Aksi, Hendro Adi Suseno mengatakan, jika kegiatan tersebut merupakan kegiatan sebagai bentuk kepedulian mereka terhadap hari bumi, oleh karna itu aliansi pecinta alam melakukan pembagian bibit kepada pengendara dan juga menanam bibit pohon.

" Kita memberikan bibit pohon secara simbolis kepada pengendara, guna mengingatkan masyarakat, agar peduli terhadap lingkungan, jangan sampai terjadi banjir kembali setiap hujan turun" katanya

Ia juga mengatakan , seringkalinya kebakaran hutan dan juga banyaknya masyarakat yang belum sadar arti kebersiahan,serta pembangunan yang todak sesuai dengan aturannya membuat seringnya banjir.

" Ini peringatan hari bumi, jadi ketika membangun sebaiknya mereka sesuaikan tempatnya dan harus ada resapan air, masyarakat juga harus buang sampah pada tempatnya." Ungkapnya

Tambahnya, dalam aksi damai ini di ikuti 80 anggota pecinta alam yang tergabung dalam Aliansi Gerakan Pecinta Alam Peduli Bumi (GPAPB).

" Kita tergabung guna peringati hari bumi, dan memberikan himbauan kepada masyarakat agar dapat mencintai buminya, dan tidak terjadi lagi banjir dengan tidak membuang sampah sembarangan." Ungkapnya

Sementara itu, Syafei Jailani, warga Sekojo, salah satu pengendara yang mendapatkan bibit pohon tanjung, mengatakan aksi yang dilakukan pecinta alam ini sangat baik sekali, guna memberitahukan kepada masyarakat, betapa pentingnya tumbuhan hijau dan kebersihan.

" Sangat bagus sekali aksi ini, kita juga selaku masyarakat harus sadar kan arti kebersihan, jadi kita juga sangat senang kalau bumi ini semkin hijau, biar tidak banjir lagi." Pungkasnya (budi Utomo)