Terlantar Di SPBU Usai Payudara di Remas dan Harta di Rampas

Kaganga.com, Palembang - Dua ABG yaitu, IB (17) N (16) ), siswa SMA BK ,diamankan Pihak Ditreskrimum Polda Sumsel, lantaran melakukan perbuatan cabul dan penganiayaan, Jumat (18/09/2015). Dari informasi yang dihimpun, dalam gelar tersangka, Jumat (18/9), di Mapolda Sumsel, awalnya Korban RR (16) siswi SMA Swasta, warga 1 Ulu, kecamatan SU 1 yang telah kenal dengan tersangka lewat media sosial Facebook, dijemput oleh kedua tersangka H (DPO) dan N (DPO) dirumah korban sekitar pukul 20.30 wib, Agustus lalu, dikawasan Kecamatan Seberang ulu 1. Lalu kemudian dibawa untuk berjalan-jalan oleh tersangka H (DPO), N (16) warga Jalan Jendral Sudirman KM 3,5, Lorong Kasnariansyah yang merupakan siswa SMA BK.

Kedua pelaku itupun sempat mampir ke rumah temannya, IB (16) yang juga merupakan siswa SMA BK warga Jalan Jendral Sudirman KM 3,5 Lorong kasnariansyah, Gank Abadi, kecamatan lorok Pakjo dan R (DPO). lalu merekapun langsung ke menuju ke Jalan Alang alang lebar, kecamatan Sukarame yang tepatnya dekat SPBU KM 12, pelakupun mulai melakukan aksi bejatnya dengan cara memaksa untuk melakukan pemerkosaan, namun aksi mereka sempat dilawan oleh korban, alhasil korbanpun dianiaya dan korbanpun batal diperkosa.

Pelaku H (DPO) hanya berhasil melampiaskan nafsunya dengan cara meremas remas tubuh bagian dada (payudara) korban, dan kemudian merampas barang berharga milik korban dan meninggalkannya di lokasi itu.

Akhirnya korban yang di tinggalkan di kawasan tersebut, di tolong oleh warga sekitar, pihak keluarga dan korban tersebutpun usai kejadian melaporkan hal itu kepihak kepolisian, kedua pelakupun berhasil ditangkap dari rumah mereka, Kamis (17/9), dan untuk H dan R (DPO) masih dalam pengejaran pihak kepolisian.

Pengakuan tersangka IB (16) salah satu tersangka yang berhasil di tangkap mengaku jika dirinya tidak ikut serta melakukan pencabulan ataupun perampasan barang milik korban dirinya hanya datang ketika di telpon pelaku H.

" Saya tidak ikut perbuatan H (DPO), dan H (DPO) yang memeras payudara korban, dan ia juga yang merampas HP beserta barang berharga lainnya." Katanya

Dirinya menjelaskan jika mereka sempat di datangi oleh temannya yang membawa korban, lalu merekapun menelpon dirinya untuk datang kedekat SPBU itu.

" Mereka sempat kerumah saya, lalu pergi kemudian menelpon saya untuk datang ke SPBU itu, sayapun datang bersama teman saya, dan disana korban telah terguliing-guling, namun masih memakai pakaian, lalu usai merampas barang dan cabul, H (DPO) langsung kabur, Sayapun ikut pergi meninggalkan korban." Katanya

Korban merupakan kenalan H (DPO) dari media sosial, lalu H (DPO)lah yang menjemputnya.

" Itu kenalan H (DPO) di Facebook, kalau dengan Pelaku H (DPO) saya beru kenal juga, saat di Taman Kolam retensi simpang Polda." Ungkapnya

Sementara itu, Niko (16) mengaku jika yang menjemput korban bukan dirinya dan iapun tidak mengambil barang milik korban.

" Saya tidak mengambil barang milik korban, apa lagi menjemput korban, jadi saya juga hanya datang bersama teman saya. IB (DPO) pada waktu itu." Katanya

Sementara itu, Kasubdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel, AKBP Irsan Sinuaji mengatakan jika kedua pelaku tersebut bersama dua pelaku lainnya melakukan perbuatan percobaan pemerkosaan dan juga tindakan perampasan dengan kekerasan kepada korban yang juga anak di bawah umur.

" Korban anak di bawa umur, mereka pelaku dapat dikenakan pasal berlapis, dan mereka juga dalam proses hukumnya harus juga di dampingi pihak orang tua ataupun keluarga mereka, Jadi mereka akan kita proses sesuai hukum yang berlaku." Katanya

Sedangkan untuk dua tersangka. Lainnya telah dilakukan pengejaran dan dalam waktu dekat ini pihaknya akan dapat menangkap mereka juga.

" Kita telah lakukan pengejaran, kemarin sudah kita cari mereka dikediamannya namun tidak ada. Barang yang diambil tersangka berupa HP, uang dan juga cincin." Pungkasnya