Kaganga.com, Palembang - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) akan menyelenggarakan Sensus Ekonomi pada Mei 2016 mendatang. Dengan melihat kondisi ini, BPS Sumsel menyatakan akan merekrut sebanyak 7100
petugas tambahan yang siap diterjunkan kelapangan.

Kepala BPS Sumsel, Bachdi Ruswana menuturkan petugas tambahan ini ditugaskan untuk mendata puluhan
responden dari kalangan pelaku usaha maupun usaha rumah tangga.

"Para petugas ini akan direkrut mencapai 7100 orang, ini karena personil kami tidak
mampu. Kami butuh tambahan,”kata Bachdi usai menggelar konfrensi pers di gedung BPS Sumsel, kemarin.

Dia menjelaskan, BPS akan merekrut petugas tambahan tersebut pada periode Februari- Maret 2016. Adapun persyaratan pendaftaran cukup mudah, yakni minimal memiliki ijazah sekolah menengah atas (SMA) serta mahir berkomunikasi.

"Bagi yang berminat bisa mendaftarkan diri yang akan dibuka dikantor BPS kabupaten kota. Calon petugas yang memiliki komunikasi bagus akan diutamakan,"bebernya.

Menurut Bachdi dalam perekrutan petugas tambahan ini, BPS telah menganggarkan dana sebesar Rp17 miliar. Artinya setiap petugas akan mendapat gaji masing-masing sebesar Rp2,5 juta. "Selama bertugas nanti petugas harus patuh deadline, mereka harus menyerahkan tanggung jawab hasil data yang telah dikumpulkan paling lambat 1 bulan, jika petugas terlambat maka akan dikenakan sanksi,"terangnya.

Sebelum ditugaskan, para petugas ini juga akan mendapat pelatihan dan sosialisasi selama tiga hari. Calon petugas akan diwawancarai dan diberikan tes tertulis yang menentukan proses perekrutan. Secara total, Bachdi menuturkan para petugas ini akan kebagian sebanyak 600 ribuan badan usaha yang ada di Sumsel.

"Jadi kualitas para petugas yang diterjunkan sangat menentukan kesuksesan sensus ekonomi di Sumsel, tapi kita juga berharap seluruh badan usaha yang akan didata juga bersedia untuk memberikan data yang akurat,"pungkasnya.