Sungai Lilin, Kaganga.com - Dalam rangka Pemberantasan Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), Plt Bupati Musi Banyuasin, Beni Hernedi melakukan Penandatangan Deklarasi Kelompok Kerja Operasional Demam Berdarah (Pokjonal DBD) dan Gerakan Serentak (Gertak) pemberantasan sarang nyamuk di Kecamatan Sungai Lilin, Kamis (3/3/2016). Kegiatan tersebut juga Dihadiri anggota DPRD Muba, Asisten I, Staf Ahli Bupati, Para Kepala Dinas, Camat, Lurah, Kades, Kapolsek, Danramil Sungai Lilin.
Dalam sambutannya Beni mengatakan Demam Berdarah setiap tahun menjadi masalah dalam masyarakat, terutama pada musim hujan saat ini.
"Gerakan Serentak pemberantasan sarang nyamuk dan pembentukan Kelompok Kerja Operasional DBD sangat efektif untuk mencegah penyebaran DBD dan saya terima kasih sekali telah terbentuk Pokjanal DBD ini dan saya berharap kerja kita meningkat kedepannya sehingga yakin Permata Muba 2017 terwujud," ujarnya.
Pria yang kelahiran 1978 tersebut juga meminta Camat, Kades dan Lurah untuk turun ke lapangan bersama masyarakat bergotong royong melakukan pencegahan penyebaran DBD.
Di akhir acara Beni terlihat sangat akrab berdialog dengan guru tentang penundaan TPP guru sertifikasi serta ia juga selfie (foto) bersama masyarakat serta para pelajar.
Sementara itu, Kepala Dinas kesehatan Dr H Taufik Rusydi M.Kes melaporkan Pemkab Muba terus berupaya melakukan penyuluhan kepada masyarakat dalam upaya meningkatkan perilaku hidup sehat dan kemandirian dalam pengendalian DBD.
Ia juga mengatakan bahwa pembentukan Pokjanal DBD dan gerakan serentak pemberantasan sarang nyamuk di kecamatan Sungai Lilin ini akan diikuti kecamatan-kecamatan lain.
"Dinas kesehatan terus Mengajak semua komponen masyarakat untuk bersama-sama bergotong-royong menjaga kesehatan dengan melaksanakan 4M Plus (Menguras, Menutup, Mengubur dan Memantau) dan ditambah dengan tidak menggantung baju, pembubuhan bubuk abate,menghindari gigitan nyamuk serta memelihara ikan," pungkasnya.
Selain menandatangani deklarasi Pokjonal DBD, Plt Bupati juga menyerahkan bubuk Abate secara simbolis kepada perwakilan seluruh komponen masyarakat.
Penulis : LPM III
Editor : Riki Okta Putra