28 Sep 2015 20:50

BKKBN : Angka Kelahiran di Sumsel Masuk Raport Merah

BKKBN : Angka Kelahiran di Sumsel Masuk Raport Merah

# Angka Kelahiran Tinggi
# Sumsel Masuk Raport Merah

 

Kaganga.com, Palembang - Biro Hukum dan Organisasi Humas BKKBN, Setya Edi mengatakan, angka kelahiran di Sumsel mencapai 2,8 persen dan angka ini lebih tinggi dari angka kelahiran nasional sebesar 2,6 persen. Angka ini dinilai sebagai nilai yang buruk sehingga Provinsi Sumatera Selatan masuk dalam daftar raport merah untuk angka kelahiran yang tinggi dengan rata-rata satu keluarga mempunyai 3 orang anak.

"Rata-rata penduduk Sumsel mempunyai 3 orang anak untuk satu keluarga. Angka ini masuk kategori raport merah," ujarnya.

Namun pihaknya akan melakukan Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) terlebih dahulu pada 2017, ini tak lain untuk mengetahui apakah Sumsel masih masuk kategori merah atau tidak.

"SDKI ini adalah periode ke-3 apakah masih raport merah atau tidak. Karena, 2 periode sebelumnya raport merah," paparnya saat ditemui, Pemprov Sumsel, Senin (28/9/2015).

Penilaian SDKI tersebut meliputi, laju pertumbuhan penduduk, angka kelahiran total, angka kepesertaan ber-KB, ada yang tidak terlayani menyangkut akses, usia muda yang punya anak tinggi.

 

Penulis : Ambar Wai
Editor : Riki Okta Putra

Tag : BKKBN Penyuluh KB Raport Merah

Komentar