Kaganga.com,Palembang - Sumatera Selatan saat ini menjadi barometer perkembangan rumah murah di Indonesia. Betapa tidak, Pemprov Sumsel selalu saja memiliki program-program yang menyentuh masyarakat kelas bawah, seperti program rumah murah untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
"Program-program yang dilaksanakan Pemprov Sumsel ini telah menginspirasi sejumlah daerah. Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) pun akhirnya memberikan penghargaan kepada Pemprov Sumsel," ungkap Direktur Utama Badan Pertimbangan Tabungan Perumahan (Bapertarum), Heru Setiawan, kepada wartawan usai acara penyerahan penghargaan yang berpusat di Kantor Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Sumsel, Kamis (13/8/2015).
Menurut Kepala Program Satu Juta Rumah Murah ini, program rumah murah merupakan salah satu nawacita Presiden RI, Joko Widodo. Untuk itu, program rumah murah harus didukung oleh semua pihak. Jangan sampai, program yang ada hanya akan menjadi program tanpa realisasi.
"Karena rakyat memang sangat membutuhkan rumah. Terlebih PNS, dimana ada sekitar 1,5 juta PNS yang belum memiliki rumah. Padahal, selama ini mereka menitipkan uangnya di Bapertarum. Untuk itu, kami meminta kepada semua stakeholder supaya memfasilitasi PNS yang belum memiliki rumah," harap Heru.
Supaya para PNS mudah mendapatkan rumah, pemerintah juga telah melaksanakan program tambahan uang muka sebesar Rp 4 juta per orang. Hal itu sudah tertuang dalam Peraturan Menteri Perumahan Rakyat. Peraturan tersebut telah berlaku sejak Mei lalu. Tujuan pemerintah memberikan tambahan uang muka tersebut dengan harapan bisa menguatkan kemampuan PNS dalam membeli rumah.
Terpisah, Kepala Dinas PU CK Sumsel, Eddy Hermanto, melalui Kepala Bidang Tata Bangunan dan Tata Perumahaan, Aminuddin menjelaskan, Pemprov Sumsel memang telah memiliki program 1000 rumah untuk PNS dilingkungan Pemprov Sumsel. Lokasi perumahan tersebut berada di kawasan Jakabaring. Selain itu, Pemprov Sumsel juga memiliki program rumah murah untuk masyarakat non PNS yang berada di kawasan Keramasan, Kertapati.
"Kita memiliki kawasan Jakabaring yang cukup luas, sekitar 20 hektare. Sebelum penyelenggaran Pekan Olahraga Nasional (PON) di Sumsel, kita telah membangun 1112 unit rumah murah. Pada saat ini, perumahan murah ini dipinjam oleh atlet PON, namun setelah itu dikembalikan lagi kepada PNS," papar Aminuddin.
Lahan yang digunakan untuk pembangunan rumah murah tersebut telah dihibahkan Pemprov Sumsel. Saat ini, lanjut Aminuddin, pihaknya tengah menyelesaikan proses pembangunan 1000 rumah murah untuk PNS dilingkungan Pemprov Sumsel yang berlokasi di Jakabaring.
Penulis : Faetya Taba
Editor : Riki Okta Putra
Tag : rumah murah Bapertarum uang muka