Kaganga, Palembang-

Setelah lebih dari satu tahun tak beroperasi, kini Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Karyajaya akan dioperasikan kembali.

Kepala Dinas Kebersihan Kota (DKK) Palembang, Agung Nugroho mengatakan pihaknya akan kembali mengoperasikan TPA Karyajaya yang sempat ditutup sementara. “Rencananya TPA karyajaya ini kita operasikan lagi setelah Duplikasi Jembatan Musi II sudah dibuka,” katanya.

Kini, Duplikasi Jembatan Musi II sudah dibuka, namun pihaknya belum dapat mengoperasikan TPA Karyajaya sebab masih ada hal-hal yang perlu dilakukan terlebih dahulu. “Kita masih melakukan pembahasan soal akses jalan menuju TPA Karyajaya yang masih dalam kondisi kurang baik. Jika itu sudah selesai maka akan segera kita operasikan,” ujar Nugroho.

Nugroho menjelaskan, sampah yang nantinya akan dibawa ke TPA Karyajaya berasal dari Seberang Ulu I, Seberang Ulu II, Plaju, Jakabaring, Kertapati, dan sebagian sampah dari Gandus. Sedangkan untuk wilayah lainnya dibuang ke TPA Sukawinatan. “Untuk perbandingannya, dari 100 persen sampah yang ada di Kota Palembang ini 60 persennya dibuang ke TPA Sukawinatan dan 40 persen dibuang ke TPA Karyajaya,” jelasnya.

Sewaktu TPA Karyajaya ini tidak beroperasi, rata-rata dalam sehari ada 550-600 ton sampah rumah tangga hingga sampah organik yang dibuang ke TPA Sukawinatan setiap harinya. “Dengan akan beroperasinya kembali TPA Karyajaya ini, kita berharap pengolahan sampah bisa dibagi dua dan tidak menumpuk lagi di TPA Sukawinatan,” ungkapnya.

Sementara itu, Lili (35) salah satu warga sekitar TPA Karyajaya mengungkapkan sangat senang jika TPA Karyajaya akan dioperasikan kembali, karena akan kembali memiliki pekerjaan. “serius tpa karyajaya akan beroperasi kembali, kami belum tahu. Tapi kalau itu benar bagus itu karena kami bisa mencari-cari barang rongsokan yang bisa dijual kembali utnuk tambahan pendapatan kami perharinya,” katanya.