Kaganga.com, Palembang - Kondisi udara yang semakin memburuk, dapat disebabkan oleh angin yang berhembus ke arah kota palembang, sehingga asap menumpuk di kota Palembang. Demikian dikatakan kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Palembang, Thabrani, (27/9/2015).
Kabut asap yang semakin hari semakin pekat, membuat BLH Kota Palembang memprediksi kondisi udara dapat terus memburuk. Dengan kondisi udara yang buruk tersebut, kata Thabrani, jarak pandang hanya mencapai sekitar 10 meter.
"Kondisi udara paling buruk dan pekat terjadi pada Kamis lalu (24/9). dengan nilai Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) mencapai 317. Nilai ISPU tersebut meningkat drastis sekitar 50 persen dari sebelumnya nilai ISPU hanya sekitar 200," terangnya.
Thabrani mengatakan, jika pihaknya terus menghimbau agar warga waspada dan mengurangi aktivitas diluar rumah, jika pun mendesak, diharapkan warga untuk menggunakan masker. Biasanya, sambung Thabrani, kabut asap mulai meningkat pada sore hari sampai pagi hari dan ini dikarenakan asap dari daerah tetangga seperti OKI dan OI yang dibawa oleh angin.
"Karena itu kami berharap angin berhembus bukan ke arah Palembang sehingga asap pun tidak sampai ke Kota Palembang," tuturnya.
DitambahkanThabrani, ia bersama BLH terus melakukan pemantauan berkenaan kondisi udara, untuk memastikan kondisi udara di kota Palembang.
Penulis : Fadhila Rahma
Editor : Riki Okta Putra